Banyak perempuan mengaku tidak nyaman saat tubuh mereka dijadikan bahan lelucon atau komentar publik bahkan saat mereka tidak menyadarinya secara langsung (misalnya lewat komentar anonim).
Ia sering mengunggah foto dan online video dengan nuansa estetik yang khas. Ini membuat feed Instagram-nya terlihat menarik bagi banyak orang.
Istilah ini tidak hanya menjadi viral, tetapi juga menimbulkan kontroversi terkait etika penggunaannya, terutama karena berpotensi merendahkan perempuan.
Akibatnya ia jadi nggak percaya diri dengan bentuk tubuhnya, atau bahkan minder dan malu dalam menunjukkan bakatnya di depan orang lain. Tapi, bagi sebagian wanita tertentu, mungkin nggak terlalu mempermasalahkan dengan istilah ini bahkan cenderung cuek.
Terdapat banyak situs selain YouTube yang memungkinkan pengguna untuk menghasilkan uang melalui video clip, dan Doodstream adalah salah satu contohnya.
Setelah kita mengikuti perkembangan seputar berita bocah viral ini tentunya kita juga berharap sampai pada di tangkapnya para pelaku tersebut.
Walaupun situs download tersebut sudah di berangus sistem otomatis dari mesin sensor yang beroperasi di awal tahun, namun masalah tersebut sudah terlanjur viral dan menjadi buah bibir percakapan sosial media.
Mayoritas pengguna istilah ini adalah laki-laki muda. Penggunaan “tobrut” menggambarkan bagaimana budaya patriarki masih memegang kendali terhadap narasi tubuh perempuan di ranah publik.
Nggak major-primary, pelaku pelecehan verbal juga bisa dikenakan sanksi dengan denda sebanyak Rp ten juta dan hukuman pidana nine bulan penjara, lho! Diharapkan hal ini bisa jadi perhatian orang tua, terutama dalam membatasi pergaulan anak-anaknya ketika bermain sosial media.
Memang dampaknya berbeda-beda bagi tiap orang yang menjadi korban. Ada yang merasa biasa saja ketika dikomentari tobrut, tapi ada yang merasa sangat membekas di hati walau hanya dikomentari satu kali.
Namun sayangnya, Doodstream tidak menyediakan fitur pencarian online video seperti YouTube, sehingga untuk menonton atau mengunduh online video di System ini, kamu tidak dapat mencari video secara spesifik.
Penggunaan kata "brutal" dalam konteks ini menambahkan konotasi yang kasar dan tidak sopan, dapat memperkuat rasa tidak nyaman dan penghinaan.
Doodstream adalah layanan gratis yang disediakan oleh pemiliknya untuk kebutuhan embed online video atau internet hosting video. Selain dapat menghasilkan uang melalui fitur embed, Doodstream juga dapat menghasilkan uang melalui fitur sharing URL.
Perkembangan zaman saat ini, bikin orang tua mau nggak mau harus selalu conscious terhadap segala hal yang sedang viral. Tak terkecuali kemunculan istilah dan bahasa-bahas baru.
Untuk menonton video clip di Doodstream, kamu perlu memiliki link dari online video tersebut. Namun, karena tidak here adanya fitur pencarian movie berdasarkan kata kunci, kamu dapat mencari connection video clip melalui media sosial seperti Facebook dan Twitter.